Pelajaran Kehidupan Semut

Di antara pelajaran terbesar yang bisa disaksikan di dalam dunia kesuksesan adalah kehidupan hewan yang bernama semut, pasti kawan semua tahulah yang namanya semut, Semut akan selalu berusaha terus menerus dan berulang-ulang, sampai ia berhasil menggapai tujuan yang diinginkanya. Ia merangkak di sebuah pohon, lalu terjatuh kemudian bangun lagi dan berusaha merangkak lagi ke atas pohon, lalu terjatuh lagi, begitu berulang ulang, namun ia tetap berusaha akhirnya ia berhasil ke atas pohon yang diinginkan dan mendapatkan apa yang dicari tanpa merasa lelah dan bosan.

Jika jalan yang akan dilalui terhalang, maka ia berusaha lewat dari arah kanan dan kiri, namun jika ia tetap kesulitan untuk berjalan maju, maka ia akan berhenti sebentar kemudian kembali dengan kekuatan yang jauh lebih kuat dibanding dengan yang pertama. Mungkin ia akan menjauhi jalan pertamanya yang sulit karena ada beberapa rintangan, namun ia akan tetap kembali berjalan menuju arah yanag sama dengan mencari jalan lain, sehingga ia sampai ditujuan....cerdas bukan

Semut memiliki kekuatan yang luar biasa di dalam merealisasikan tekadnya untuk meraih apa yang diinginkanya, ia tidak pernah memiliki rasa bosan dan putus asa, sehingga semut adalah hewan yang dijadikan contoh panutan di dalam merealisasikan ambisi dan tekad kuat yang tidak mengenal putus asa. Ada sebuah cerita, suatu ketika ada seorang badui pergi untuk sebuah keperluan, ketika ia merasa sangat letih, capek dan berputus asa, maka ia lantas duduk dan berfikir untuk kembali lagi. Lalu ia melihat seekor semut yang merangkak naik ke atas batu besar, namun semut tersebut jatuh kemudian merangkak lagi dan jatuh lagi. Hal ini terjadi sampai berulang – ulang, namun si semut tetap berusaha dan berusaha, sehingga ia akhirnya berhasil sampai di atas batu besar tersebut. Melihat pemandangan tersebut, orang badui tersebut lantas berkata di dalam hati, “saya seharusnya lebih pantas untuk bersabar dan berusaha lebih keras lagi daripada semut tersebut’. Lalu ia pun melanjutkan perjalananya kembali, sehingga akhirnya diapun bisa sampai ke tempat tujuan yang diinginkan, lalu ia berkata;

“cari dan raih, jangan pernah berkeluh kesah dan bosan dari usaha meraih apa yang kamu inginkan. Karena penyakit orang yang ingin mencari dan meraih sesuatu adalah bosan”

“tidaklah kamu lihat tali dalam waktu lama, bisa memberi bekas pada kerasnya batu”

Sesungguhnya di dalam kehidupan semut terdapat pelajaran dan teladan bagi orang – orang yang berakal, yaitu keuletan, kesabaran, tekad kuat, sikap pantang menyerah, dan berusaha tanpa mengenal kata lelah dan bosan. Semut terkenal memiliki kecerdikan luar biasa di dalam usahanya dalam mendapatkan apa yang diinginkan. Seseorang yang pernah menulis dan meneliti tentang kehidupan semut mengatakan bahwa semut mengumpulkan makananya dari musim panas sampai musim dingin, karena semut tidak banyak keluar pada musim dingin, maka ia mengumpulkan makannya dari musim panas sampai musim dingin tiba. Coba kawan bongkar sarang semut pasti di dalamnya terdapat banyak persediaan makanan seperti beras dan biji bijian lainya, dan makanan itu hanya dia makan setalah tiba masanya

Dan agar biji-bijian yang disimpan tidak tumbuh di dalam temapt penyimpanan, maka dengan izin yang maha kuasa Allah SWT, zat yang telah memberikan tiap – tiap sesuatu bentuk  kejadian kemudian membekalinya dengan sesuatu yang bisa dijadikan untuk mencari penghidupan,  yaitu si semut membelah biji tersebut dari tengah agar tidak tumbuh. Subhanallah sungguh cerdas bukan makluk ciptaan Allah ini.

Semut jika jalanya terhalangi genangan air yang tidak bisa ia lewati, maka ia bersama-sama kawan-kawanya saling bergandengan membuat suatu jembatan..hayo ada yang pernah lihat kejadian seperti in? sungguh luar biasa bukan. Jika semut semut lainya sudah menyeberang, maka semut yang membentuk jembatan tersebut merapat ketepi. Mahasuci Allah yang telah memberi kepada tiap-tiap bentuk kejadiannya, kemudian membekalinya dengan akal, insting (naluri) dan kodrat alamiah untuk kelanjutan hidupnya masing-masing.

Jika seekor semut menemukan sepotong daging atau kaki belalang, namun ia tidak kuat membawanya sendiri, maka ia akan pulang kerumah  dan memanggil kawan-kawannya yang lain untuk bersama sama membawa makanan yang ditemukan tersebut. Semut memilki sikap ulet dan kesabaran luar biasa yang menjadi pelajaran bagi orang yang ingin meraih kesuksesan, bahkan jika kawan semua meletakkan batu besar di tengah-tengah jalan yang akan dilewati kawanan semut, maka mereka akan berhenti, namun ia tidak akan berbalik arah kebelakang lagi. Akan tetapi ia akan tetap menunggu atau berusaha menaiki batu besar tersebut atau berusaha melalui celah-celah yang ada di kanan kiri batu atau mencari jalan alternative lain yang memiliki arah tujuan yang sama, mereka tidak mengenal kata mundur atau kembali.

Semut mampu berperilaku demikian bagaimana dengan kita??